[Ficlet] Caffe Latte

caffe latte-01

CAFFE LATTE

Storyline by ZIA

Choi Siwon, Katelyn [OC] genre Fluff length 432 words rate PG-13

All Story is mine.

FF sudah pernah dipost di wp pribadi https://ziadalnim.wordpress.com/

“Jadikan aku sebagai candumu.”

 

***

 

Les Deux Magots, Café yang berdiri sejak tahun 1933, terletak di pusat kota Paris merupakan café yang terkenal dari Ibu Kota Perancis tersebut. Di sudut kanan seseorang tengah nikmat menyeruput coffee milik-nya. Caffee latte adalah kesukaannya. Meminumnya pagi juga malam. Sang kekasih terus saja berceramah dari pagi hingga menjelang pagi, hanya karena gadisnya yang selalu membuat khawatir. Setiap saat ia selalu berkata ‘Bukankah sudah aku bilang, minum kopi itu tidak baik!’ bahkan sampai sang kekasih terasa sakit perut pun, si gadis selalu menjawab ‘Ini kesukaanku!’

Hanya menyesap satu kali, isi perutnya sudah bergejolak, tidak menerima. “Oh baiklah cukup! Kenapa kau tidak mau mendengarkan, Kate!”

Geram sang lelaki, Siwon. Ia bahkan menyuruhku untuk berhenti menatap layar computer dan duduk di belakang meja, namun lihatlah darinya yang bahkan tidak mengubah kebiasaan buruk itu—Siwon sudah cukup kesal. Pria itu bangkit dari duduknya kemudian melangkah keluar.

“Sakit! …, Ke mana?—Hei!” sembari merintih kesakitan memegangi perutnya, sang kekasih pergi meninggalkannya. Dumn it! Choi Siwon.

Prasangka gadis itu salah. Siwon justru pergi ke supermarket terdekat untuk membeli beberapa obat sakit perut, juga tak lupa dengan satu botol air mineral. Pria itu kemudian kembali ke café namun nihil, gadisnya pergi. Dengan kesakitan mungkin ia tak pergi jauh—pikirnya. Pria itu mengejarnya, berhenti pada satu titik. Punggung ramping dengan coat cokelat menjadi objeknya, berlari mendekati. Benar. Itu sang kekasih, Katelyn.

“Untuk apa kau mengejar?!” tukas gadis itu. Siwon hanya bisa tersenyum mendengar. Namun Katelyn merasa tak lucu sama sekali, meninggalkan kekasih yang sedang sekarat, perlakuan macam apa itu. Siwon mengangkat tangan, menunjukkan plastik berisi obat-obatan yang telah dibelinya. Menarik tubuh kekasihnya duduk di salah satu kursi terdekat. Mengeluarkan obat lalu menyodorkan pada kekasihnya, Katelyn hanya menerima perlakuan tersebut. Ia mengaku salah.

Siwon menatap manik cokelat itu, mengetahui jika kekasihnya merasa bersalah, namun tersumbat tak bisa terlontar dari bibir manis itu. Siwon semakin tersenyum lebar. “Katakan maaf jika kau merasa bersalah, Sayang!”

Katelyn tak bergeming, mengalihkan sorot elang tersebut ke arah lain.

“Maafkan aku …, dan seharusnya juga, kau tidak harus pergi begitu saja! Katakan padaku dahulu jika kau akan pergi, jika begitu aku tidak punya alasan untuk marah padamu.”

“Baiklah aku pun mengaku salah, saat itu aku juga kesal padamu. Kenapa kau tidak mau menurut? Sudah aku katakan seribu kali—ah bahkan jutaan kali untuk mengurangi kebiasaan burukmu itu.” Katelyn sudah membuka mulut bersuara, namun Siwon segera menarik tangan kirinya.

“Aku sayang padamu, aku tak ingin kau sakit, kumohon obati rasa kekhawatiran ini, hm?” pria itu berhenti sejenak, menatap serius hazel cantik di hadapan. Sebelum melanjutkan, “—Jangan kau jadikan caffee latte sebagai candumu, tetapi jadikan aku sebagai candumu.”

 

 

 

END

 

First fanfiction in hereJ I hope you like my imagination, after reading please to leave comment yes? Aku tunggu saran dan kritik yang membangun^^

 

 

Regards,

ZIA

11 Comments (+add yours?)

  1. Hwang Risma
    Apr 24, 2016 @ 15:04:44

    Ohokk 😫😘 siwonahhh

    Reply

  2. fanatwiksparkyu
    Apr 24, 2016 @ 19:31:38

    daebak simple,padat dan berkesan…kkkkkk

    Reply

  3. alshiwon
    Apr 24, 2016 @ 20:35:24

    yeyy cast siwon, sweet parahhh ><

    Reply

  4. Fafairfa
    Apr 25, 2016 @ 22:06:00

    Huwooo ga kuaaat sama kata2nya 😂

    Sweet syekalii padahal ngebahas kopi..hihi
    Kata2nya enak dibaca

    Reply

  5. Monika sbr
    Apr 27, 2016 @ 20:05:45

    Hahahaahaaa… Si raja gombal lagi merayu sang kekasih hati. Tapi tetap aja manis. kkk

    Reply

Comment's Box